Kamis, 14 Mei 2020

Teknik Informatika Belajar Apa Aja Sih?

Buat kalian yang mau masuk kuliah atau mungkin yang udah di tengah jalan dan ragu dengan Teknik Informatika, mending kalian baca artikel ini dulu.

Kalau ada yang nyasar ke blog ini karena bingung apa sih bedanya Teknik Informatika, Sistem Informasi, Sistem Komputer, Teknik Komputer, Ilmu Komputer, nanti akan aku bahas tapi di topik yang berbeda.




Kalau dilansir dari situs resmi STEI ITB, Informatics Engineering Study Program provides education on the area of Computer Science and Software Engineering.

Computer Science spans a wide range, from its theoretical and algorithmic foundations to cutting-edge developments in robotics, computer vision, intelligent systems, bio-informatics, and other exciting areas. Computer scientist should be prepared to work in a broad range of positions involving tasks from theoretical work to software development.

Software Engineering is the discipline of developing and maintaining software systems that behave reliably and efficiently, are affordable to develop and maintain, and satisfy all the requirements that customers have defined for them.

Kalau secara singkatnya nih, Teknik Informatika itu mempelajari pada area komputer sains dan rekayasa perangkat lunak. Bagi kalian yang suka riset semacam perangkat kecerdasan buatan (artificial intelligent) atau machine learning, Teknik Informatika akan membantu kalian tersesat di jalan yang benar.

Buat kalian yang suka dengan pengembangan produk digital seperti membangun aplikasi berbasis web atau android atau iOS, Teknik Informatika bakalan membantu kalian terjerumus lebih dalam.

Tapi kalau aku gak suka riset dan programming, apa masih bisa kuliah di Teknik Informatika kak?

Hmm... ini pertanyaan tricky. Teknik Informatika itu luas banget cakupannya. Dan programming adalah hal fundamental di Teknik Informatika. Kalau gak suka dengan programming paling tidak kamu gak benci dengan pemrograman.

Karena pada akhirnya kamu bakalan ketemu dengan ratusan ribu baris program di jurusan ini.

Oh iya, hal yang lebih mendasar dari sekadar mengetahui bahasa pemrograman di Teknik Informatika adalah algoritma.

Algoritma beda ya dengan Logaritma.

Algoritma ini adalah alur atau langkah-langkah untuk penghitungan atau menyelesaikan masalah yang ditulis secara berurutan.

Dasar-dasar algoritma akan membantu kalian dalam menggunakan banyak bahasa pemrograman yang berbeda-beda. Jadi, kalian harus kuasai algoritma lebih dulu lalu bahasa pemrograman.

Selain belajar pemrograman dan alur logika, Teknik Informatika belajar apalagi sih kak?

Di awal semester tentunya kalian bakalan dikenalin dengan dasar-dasarnya dulu termasuk kalkulus. Ya walaupun nanti yang diajarin bukan dasar berhitung, tapi kalian harus lewati ini.

Selain itu juga di awal-awal tahun perkuliahan kalian pasti dikenali dengan segudang mata kuliah yang berkaitan dengan matematika yang berfungsi membentuk logika pemrograman kalian.

Nah kalau sudah di semester pertengahan dan akhir, kalian bakal diminta untuk memilih kejuruan yang lebih mendalam lagi.

Ha... di dalam jurusan ada jurusan lagi?

Sebenarnya bisa dibilang konsentrasi. Kalian bisa fokus di bidang computer science atau software engineering atau bahkan cyber security.

Yang mau masuk Teknik Informatika biar bisa nge-hack gak sedikit lho.



Tapi jangan harap bakalan diajarin live hacking terus menerus di kelas ya. Kalian harus belajar sendiri dan rajin-rajin tanya ke teman.

Percayalah, jadi mahasiswa Teknik Informatika itu jangan no life (sering dibilang nolep) karena banyak banget teman satu jurusan yang bisa dijadikan sumber ilmu.

Lalu prospek kerja setelah tamat dari Teknik Informatika itu gimana kak?

Ada banyak! Setiap perusahaan yang menggunakan teknologi informasi untuk mendukung bisnis atau organisasinya, disanalah tempat kalian nanti setelah lulus.

Dilansir dari money.usnews.com, software developer menempati urutan pertama dari 100 pekerjaan terbaik di Amerika Serikat.

Sementara dari Reader’s Digest, beberapa pekerjaan yang berada di rumpun 
Teknik Informatika seperti blockchain developer hingga cyber security project manager merupakan 21 pekerjaan yang paling dibutuhkan pada tahun 2020.

Sementara itu menurut careercarma.com untuk scope dalam rumpun Teknik Informatika, Artificial Intelligent/Machine Learning Engineering adalah pekerja yang paling dibutuhkan pada tahun 2020 dengan rate gaji mulai dari $146.000.

Oh iya, bahkan sebelum tamat dari kampus kalian udah bisa menghasilkan duit dan dilirik perusahaan dengan syarat kalian punya portofolio yang bagus dan punya pengalaman mengerjakan proyek.

Semoga setelah ini kalian semakin tertarik dengan Teknik Informatika dan semakin tersesat di jalan yang benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan berikan komentar anda :D