Jika kita mendapat
pertanyaan diatas biasanya kita jawab, “Ya... karena Gajah Mada ingin
mempersatukan Nusantara.” Jawaban diatas tidak disalahkan. Tapi apa pernah kita
berpikir apa latar belakang Sumpah Palapa? Kalau dijawab masih sama seperti
jawaban diatas, maka SALAH! Kalau latar belakangnya ingin mempersatukan
Nusantara, kenapa?
Oke.... tak mungkin
seorang negarawan yang begitu besar dan penuh karisma membuat Sumpah Palapa
hanya karena ingin mempersatukan Nusantara yang sebagian wilayah NKRI saat ini
pernah dikuasai oleh Majapahit. Kalau membuat sumpah seperti itu, pejuang
kemerdekaan dan para pemuda zaman penjajahan Belanda juga mikir seperti itu.
Jadi apa? Oke.... mari
kita lihat isi Sumpah Palapa versi 2 bahasa:
“Lamun huwus kalah Nusantara isun amukti palapa, amun kalah ring Gurun, ring Seran, Tanjungpura, ring Haru, ring Pahang, Dompo, ring Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, saman isum amukti palapa.”
Artinya :
“Setelah tunduk Nusantara, saya akan beristirahat; Sesudah kalah Gurun, Seran, Tanjungpura, Haru, Pahang, Dompo, Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, barulah saya akan beristirahat.”
Sudah dibaca dan
dilihat Sumpah Palapa versi bahasa asli dan bahasa Indonesia. Mari kita lihat
sedikit mengenai kerajaan-kerajaan sebelum Majapahit. Pertama, Sriwijaya.
Berikut daerah kekuasaan Sriwijaya :
1. Tulang-Bawang,
Lampung
2. Kedah,
Pantai Barat Semenanjung Melayu
3. Pulau
Bangka
4. Jambi,
tepi sungai Batanghari
5. Tanah
Genting Kra, Semenanjung Melayu
6. Kerajaan
Kalingga dan Mataram Kuno
Ada yang aneh gak
dengan daerah diatas? Pasti ada! Yang kita ketahui Sriwijaya berada di
Palembang tepatnya dekat Sungai Musi. Tapi kenapa tidak ada daerah jajahan
Sriwijaya yang berada di daerah sumatra bagian utara? Kenapa daerah Aceh dan
Sumut sekarang tidak dijajah oleh Sriwijaya? Kerajaan apa yang ada di Aceh dan
Sumut saat itu sehingga kerajaan besar seperti Sriwijaya tidak bisa
menaklukkannya?
Kita kembali ke
kerajaan Majapahit. Dalam Sumpah Palapa sudah di tuliskan nama kerajaan itu.
Kerajaan yang begitu kuat di daerah Aceh-Sumatra bagian Utara. Namanya adalah
Kerajaan Haru. Kerajaan Haru merupakan kerajaan besar di zamannya saat itu.
Diperkirakan munculnya Haru bersamaan dengan munculnya Sriwijaya sekitaran abad
1. Beberapa kerajaan seperti kerajaan besar Sriwijaya, Majapahit, Malaya, dan
Cina pernah menyerang kerajaan Haru. Namun semuanya berakhir dengan kekalahan.
Dari situlah cikal bakal terbentuknya Sumpah Palapa. Gak mungkin seseorang
membuat sumpah tanpa tujuan atau residu psikologis di masa lalu. Patih Gajah
Mada yang tak terkalahkan juga pernah dikalahkan oleh Kerajaan Haru. Oleh sebab
itu Sumpah Palapa dibentuk.
Mengenai Kerajaan Haru
nanti akan saya bahas di postingan selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan berikan komentar anda :D