Apa itu Microsoft Azure?

Azure adalah platform komputer awan dari Microsoft, sebuah kumpulan dari analisis-pelayanan terintegrasi, komputer, basis data, mobile, jaringan, penyimpanan, dan web-untuk bergerak lebih cepat, mencapai lebih banyak, dan menghenat uang. Inilah dia apakah Azure itu....

Azure Mengirimkan Produktivitas Tiada Batas 

Para pengembang atau IT profesional dapat lebih produktif dengan Azure. Azure terintegrasi dengan alat-alat, bentuk dasar sebelum pendirian, dan mengatur pelayanan membuat Azure mudah untuk dibangun dan mengatur perusahaan, mobile, web, dan mempercepat aplikasi IoT (Internet of Things), menggunakan jasa pengembang dan IT profesional yang sudah ada dan teknologi yang sudah mereka kuasai. Microsoft juga satu-satunya penjual yang diposisikan sebagai pemimpin di Gartner’s Magic Quadrants untuk Prasarana Cloud sebagai Pelayan, Aplikasi Platform sebagai Pelayan, dan Pelayan Penyimpanan Cloud untuk kedua kalinya berturut-turut.

Azure terbuka dan fleksibel

Azure mendukung perluasan pilihan dari sistem operasi, bahasa pemrograman, frameworks, tools, basis data dan perlengkapan. Menjalankan Linux dan Docker terdapat; membangun aplikasi dengan JavaScript, Phyton, .NET, PHP, Java, Node.js; membangun backedns untuk iOS, Andriod, dan perlengkapan Windows. Azure mendukung jutaan teknologi yang sama dari para pengembang dan IT profesional yang sudah dipercayakan.

Azure berjalan dengan IT yang sudah ada

Beberapa penyedia cloud mengharuskan anda memilih antara pusat data anda atau cloudnya. Tidak dengan Azure, dimana dengan mudah terintegrasi dengan lingkungan IT yang sudah ada melalui jaringan besar dari koneksi pribadi yang terjamin, pengabungan data base dan solusi penyimpanan, dan tempat data serta mengedepankan enskripsi-jadi aset anda siap sedia dimanapun anda membutuhkannya. Anda bahkan dapat menhalankan Azure di pusat data anda sendiri dengan Azure Stack. Solusi pengabungan Azure cloud memberikan anda yang terbaik di dunia: lebih banyak pilihan IT, lebih sedikit kesukaran dan harga.

Azure dibangun untuk melindungi data anda

Kita ketahui beberapa perusahaan masih khawatir dengan cloud. Itu sebabnya Microsoft telah membuat sebuah keputusan industri untuk melindungi keprivasian data anda. Kami adalah penyedia cloud pertama yang dikenal oleh otoritas pelindung data Persatuan Eropa (EU) untuk komitmen terhadap hukum rahasia pribadi EU yang sangat ketat. Microsoft juga penyedia layanan utama cloud untuk mengadopsi standar privasi cloud internasional yang baru, ISO 27018. Kami juga meluncurkan Azure Government, versi stand-alone dari Azure yang didesain untuk memenuhi syarat dari perwakilan publik US.

Azure ada dimana-mana

Azure berjalan di  worldwide network of Microsoft-managed datacenters yang melewati 19 regional-lebih banyak negara dan regional ketimbang kombinasi dari Web Pelayan Amazon dan Google Cloud. Pertumbuhan cepat global memberikan anda banyak pilihan untuk menjalankan aplikasi dan menjamin penyelenggaraan hebat dari customer. Azure juga penyedia cloud multinasional pertama di China.

Azure sudah siap untuk bisnis apapun

Dari proyek kecil uji-dev untuk peluncuran produk global, Azure merencanakan untuk menangani seluruh beban kerja. Lebih dari  57% of Fortune 500 companies mempercayakannya kepada Azure, dimana menawarkan kepada perusahaan dengan tingkat SLA dalam pelayanan, 24/7 dukungan teknisi, dan pemantauan pelayanan perawatan.

Azure sangat ekonomis

Azure’s pay-as-you-go services adalah pelayanan dari Azure dimana anda tak perlu membayar untuk keseluruhannya alias anda hanya perlu membayar apa yang anda gunakan. Dan dipastikan bahwa harga yang kami tawarkan tak tertandingi murahnya.

Lalu, apakah cloud computing sama dengan online storage seperti Google Docs atau Dropbox? Jawabannya tidak sama! Walau cloud computing termasuk kedalam OL Storage, tapi konsep dari cloud computing sangat jauh berbeda dengan OL Storage. Jika OL Storage mekanismenya hanya upload dan simpan serta download dan gunakan, cloud computing tidak! Cloud computing tanpa perlu anda download lalu gunakan, cukup buka cloud computing anda, voila! Kini anda sudah bisa bekerja di komputer awan anda sendiri. Ingat, seluruh aplikasi, OS, dan ketika menjalankannya, tanpa perlu mekanisme upload dan download. Langsung gunakan as you wish.

Ada 3 komponen dari Microsoft Azure:

1. Compute : Merupakan bagian dari teknologi Windows Azure yang berguna dalam proses komputasi, baik secara foreground maupun background job (berjalan di belakang layar). Compute tools dari Windows Azure diantaranya adalah web role, worker role, dan virtual role.

2.     Storage : Merupakan bagian dari teknologi Windows Azure yang berguna dalam proses penyimpanan data. Terdapat dua jenis storage dalam Windows Azure, yang pertama adalah Azure Storage yang berguna untuk penyimpanan data yang berbentuk table, cloud, dan blob. Sementara itu, bentuk storage lainnya adalah SQL Azure yang merupakan versi SQL Server yang berjalan di cloud.

3.   Fabric : Merupakan bagian yang berguna sebagai “otak” dari teknologi ini. Proses ini diatur oleh Windows Azure Fabric Controller yang berguna dalam proses scheduling, resource allocation, dan management.

Windows Azure mempunyi 4 buah fitur penting, yaitu :

1.  Service Management, Dengan Windows Azure kita diberikan kemudahan untuk mendeploy dan mengatur aplikasi yang kita buat.

2. Compute, Dengan dukungan Cloud kita tidak perlu khawatir dengan performansi dari server itu sendiri.

3.  Storage, Storage space yang sanget besar untuk aplikasi kita, jadi siapapun bisa menggunakannya.

4.  Developer Experience, developer diberikan kemudahan dalam mendeploy suatu aplikasi, layaknya kita mendeploy sebuah aplikasi dengan visual studio di desktop kita sendiri.

Windows Azure menawarkan banyak sekali kemudahan untuk para developer aplikasi, sama mudahnya dengan mendeploy aplikasi di desktop, namun bedanya kali ini kita mendeploy aplikasi tersebut diatas sistem operasi Cloud, kemudahan yang diberikan :

1.     Abstrct execution environtment, Sama mudahnya dengan anda memilih aplikasi yang ingin anda jalankan dan klik RUN!, anda tidak perlu tim deployment yang menentukan di server mana akan menjalankan code dari aplikasi tersebut, semuanya berjalan otomatis.

2.    Shared file system, semua file system yang anda butuhkan sudah tersedia.

3. Resource allocation, dengan Windows Azure setiap orang dapat menggunakan environment yang sama dengan yang lainnya.

Programing environtment, developer merasakan suasana yang sama halnya dengan mendeploy aplikasi di desktop sendiri.